Boeing EA-18G Growler pertama milik Royal Australian Air Force telah memasuki produksi di pabrik El Segundo Northrop Grumman California. Seperti halnya dengan ” Boeing F/A-18 Hornet dan E / F Super Hornet, Northrop akan membangun pusat dan belakang badan pesawat Growler sebelum pengiriman ke Boeing guna perakitan akhir dan pengujian penerbangan di St Louis, Missouri.
Pesawat pesanan Australia akan diberi nomor A46-301,dan merupakan yang pertama dari 12 EA-18G yang dipesan angkatan udara negara tersebut. Diharapkan pada pertengahan 2015 akan terbang perdana. Selanjutnya pesawat itu juga akan melakukan 12 bulan demonstrasi uji penerbangan dengan Angkatan Laut AS dalam rangka memenuhi persyaratan kelaikan udara Australia.
Tonggak produksi datang setelah kru Growler Australia pertama mulai menjalani pelatihan di awal tahun ini dengan Angkatan Laut AS unit VAQ-129 di NAS Whidbey Island dekat Seattle, Washington. Enam awak akan dilatih di lokasi tersebut pada tahun 2016.
Sebuah tahapan pertama daripesanan lima atau enam Growlers diharapkan akan diangkut ke pangkalan udara Amberley dekat Brisbane, Queensland pada awal 2017
Pesawat ini akan dioperasikan oleh Skadron 6 yang awalnya mengoperasionalkan General Dynamics F-111C dan F/A-18F. Dalam rangka mengakomodasi Growlers, unit akan melepaskan peran pelatihan dan super hornet kepada angkatan udara Skadron 1. Australia dijadwalkan akan mendapatkan kemampuan operasional awal dengan EA-18G pada pertengahan 2018, dengan status operasional penuh yang dijadwalkan untuk 2020 awal.
EA-18G Growler adalah pesawat berbasis kapal induk Amerika, versi khusus dari F/A-18F dua tempat duduk Super Hornet. EA-18G menggantikan EA-6B Prowlers dalam pelayanan / dinas dengan Angkatan Laut Amerika Serikat. EA-18G mulai diproduksi pada tahun 2007 dan memasuki dinas operasional di AS pada akhir tahun 2009.
Sumber ; flightglobal.com/news/articles/australia39s-first-ea-18g-enters-production-400660
Tidak ada komentar:
Posting Komentar