Selasa, 29 November 2016

Media Jerman: T-14 Tak Bisa Dihentikan, NATO Butuh 20 Tahun Untuk Mengejar


Sputnik
Majalah Jerman Stern mengakui Rusia telah melakukan terobosan dalam penemuan di bidang militer yang membuat barat terkejut. Salah satu yang paling utama adalah tank tempur utama T-14 Armata.

Majalah ini menyerukan ahli militer NATO harus memberi perhatian khusus dan cepat untuk bekerja dalam membangun lawan bagi Armata.
Mengutip   laporan laporan internal  Kementerian pertahanan Inggris telah menyajikan kekhawatiran jelas terhadap perkembangan militer Rusia. “Setiap kalimat [laporan} penuh dengan terror,” tulis Stern.
Stern mencatat bahwa Armata adalah tank yang tidak dapat dihentikan dan Barat  akan membutuhkan setidaknya 20 tahun untuk mengejar ketinggalan dengan Moskow.
“ Banyak orang akan bertanya mengapa Barat bisa jauh di belakang dan bagaimana ini bisa terjadi,”  menurut Sterns jawabannya sederhana “Negara NATO   lupa tentang keberadaan pertempuran tank klasik sementara insinyur Rusia telah terhindar dari  perangkap ini. Bukan berarti  hiperbola, Armata merupakan sebagian langkah perubahan yang revolusioner dalam desain tank dalam setengah abad terakhir,” tulis majalah itu. “Tidak mengherankan, tank ini telah menimbulkan sensasi.”

Sebelumnya, ahli militer Ivan Konovalov mengatakan kepada Sputnik bahwa pembangunan state-of-the-art T-14 Armata  telah mengejutkan barat. Menurut dia, Barat tidak pernah berpikir bahwa kompleks industri militer Rusia akan mampu menciptakan tank T-14 Armata yang sangat canggih.
Kementerian Pertahanan Rusia meluncurkan tank  generasi baru ini pada parade kemerdekaan  9 Mei  2015. Tank Armata  dilengkapi persenjataan canggih, turret remote control dan armor yang sangat tangguh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar