Jumat, 25 November 2016

Melihat Peta Kekuatan Pembom Strategis Rusia

Berbicara mengenai militer Rusia, negara ini dulunya sempat menjadi Adidaya bersama Amerika, dengan kekuatan militernya yang sangat besar terutama dengan hadirnya Pesawat Pembom Strategis . Pesawat pembom strategis yang sangat ditakuti pada era perang dingin ini sempat menjadi momok menakutkan, terutama bagi sesama negara adidaya yakni Amerika. Hingga saat ini, rusia masih mengandalkan dua jenis pembom strategis mereka yaitu Тu-95МS Bear dan Тu-160 White Swan. Untuk melihat lebih jauh dari keduanya, mari kita bahas terlebih dahulu mengenai pembom Тu-95МS. Versi awal dari Тu-95 dan dimasukkan ke dalam layanan Uni Soviet pada 1956.


Namun, versi awal dari pembom tersebut sudah dikandangkan. yang sekarang bertugas dalam layanan Rusia adalah pembom yang dibangun pada tahun 1981-1992, versi pembom yang lebih terlihat muda jika dibandingkan dengan B-52 Amerika. Jumlah pembom jenis ini sekitar 64 pesawat, meskipun setengah dari pembom berada dalam penyimpanan, dan yang kini bertugas dalam dinas/layanan sekitar 30-35 pesawat.
Тu-95МS
Тu-95МS
Senjata utama Tu-95 adalah rudal jelajah Kh-55SM, dengan jangkauan maksimum rudal 3.500 kilometer. Selain itu, program modernisasi bomber varian Tu-95MSM yang jumlahnya mencapai 35 pesawat telah dimulai.

Pembom itu juga akan menggunakan rudal jelajah terbarunya 'Kh-101/102', dengan muatan non-nuklir atau nuklir. Rudal baru memiliki karakteristik yang tiada bandingnya dengan jangkauan udara maksimum 5.500 kilometer dan kemungkinan meleset dari target hanya lima meter.

Rudal juga dibuat dengan teknologi siluman. Rudal non-nuklir Kh-101 telah berhasil digunakan dalam medan perang Suriah. Tu-95 membawa delapan rudal jelajah, baik Kh-55 atau Kh-101/102. Setelah modernisasi, pesawat akan berdinas dalam jangka waktu yang cukup lama, setidaknya sampai 2030-an atau hingga menunggu program peluncuran pesawat bomber baru rusia 'PAKDA'.

Image result for PAKDA

Pembom strategis paling cangguh Rusia adalah Tu-160. Saat ini, Angkatan Udara Rusia memiliki 16 pesawat jenis ini. Kecepatan terbang maksimum 1,6 Mach  jauh lebih tinggi dibandingkan B-1B. Selain itu, Tu-160 membawa dapat membawa 12 rudal jelajah strategis. Rudal jelajah yang juga digunakan Tu-95MS yakni Kh-55 dan Kh-101 / Kh-102.

Pesawat jenis ini sudah mulai menjalani beberapa modernisasi peralatan baru yang memungkinkan untuk penggunaan senjata presisi non-nuklir termasuk pembukaan kembali jalur produksi White Swan yang saat ini sedang dilakukan, dengan modernisasi mendalam menjadi varian Tu-160M2.
Tu-160 Blackjack
Tu-160 Blackjack

Bomber yang diperbarui ini nanti akan benar-benar baru dan jauh melebihi kemampuan pendahulunya. Jumlah pasti dari pesawat baru yang akan dibangun belum diketahui sejauh ini, tetapi ada kabar yang mengatakan produksinya mencapai 50 unit. Pembangunannya sesuai rencana dan akan dimulai pada 2023.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar